Belu. Spektrum-nasional.com || Kepala Sekolah (Kepsek) Sekolah Dasar Katholik (SDK) Dafala, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur, daerah perbatasan NKRI-RDTL, Filsiana Aluk, S. Pd mengharapkan Pemerataan Tenaga Pendidik (Tendik) untuk memaksimalkan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) setiap hari.
Hal tersebut disampaikan Filsiana Aluk, S. Pd kepada Wartawan di saat di lokasi, dan saat itu juga sdang berlangsungnya Ujian Praktek dan persiapan Ujian Semester bagi peserta didik. Selasa, (06/06/2023).
"Saya mengajarkan pemerataan tenaga guru di sekolah ini supaya bisa membantu, melancarkan kegiatan pembelajaran di kelas setiap hari," ungkap Filsiana.
Ia menjelaskan bahwa, "saat ini ada 34 orang peserta didik yang masih tertampung dalam satu ruangan belajar sehingga proses kegiatan pembelajaran belum berjalan maksimal. Sementara untuk ruangan belajar mencukupi dan masih lebih tiga ruangan yang tidak terpakai karena masih kekurangan tenaga guru, dan untuk keuangan komite saat ini sudah ditiadakan meski saat ini sekolah dibawah naungan yayasan," jelasnya.
Kepala SDK Dafala itu menambahkan bahwa saat ini di sekolah sementara melaksanakan ujian praktek. "Saat ini sekolah kami sedang melangsungkan ujian praktek dan sedang persiapan untuk ujian kenaikan kelas pada hari Senin, tanggal 12 nanti," tambahnya.
Ia juga berharap bahwa, "saat tahun ajaran baru di bulan Juli mendatang, bisa ada penambahan tenaga pendidik di sekolah ini agar bisa mengakomodir segala keterbatasan tendik dalam melangsungkan kegiatan belajar mengajar (KBM) di kelas setiap hari," harapnya.
Perlu diketahui bahwa, sebaran tenaga pendidik baik ASN, Tenaga Kontak Daerah (Tekoda) maupun peserta didik yang ada di SDK Dafala, antara lain:
1. Tenaga pendidik ASN adalah sebanyak 6 orang, dan Guru Tekoda sebanyak 2 orang,
2. 1 orang pegawai perpustakaan (pustakawan),
3. 1 orang tenaga operator sekolah, dan 1 orang tenaga security (penjaga sekolah),
4. Jumlah peserta didik saat ini adalah sebanyak 173 orang.
(*SN/Engky-Nana**)
Assue. spektrum-nasional.com || Dalam rangka mendukung transformasi pendidikan berbasis teknologi, SMP Negeri 1 Assue turut ambil bagian dalam kegiatan AI (Artificial Intelligence) yang dilaksanakan sebagai bagian dari program besar bertajuk “Mappi A
Pelatihan Digital dan Diversifikasi Produk Kopi Tingkatkan Kapasitas Perempuan Petani di Kampung Palintang
Data yang dihimpun media bahwa telah terjadi ancaman kepada orang tua siswa, untuk mengurus damai dan membayar uang kepada mereka, baik itu dari keluarga maupun dari organisasi-organisasi anti Korupsi. Salah satu yang didapati oleh media bahwa okn